Aku sempat bersekolah di SMAT Krida Nusantara Bandung, buat yang gak tau, itu adalah sekolah semi-militer, tapi kita juga belajar seperti anak-anak sekolah lain, sekolah itu pun TERAKREDITASI A, dan berkurikulum 2013, tapi sekarang udah balik lagi, sama kayak sekolah lain. Tiap angkatannya, ada 10 kelas ( bisa 6/7kelas IPA dan 3/4 IPS) tapi ada juga yang 9 kelas, semuanya kembali lagi ke peraturan sekolahnya, kami belajar, menuntut ilmu, mengerjakan tugas hingga larut malam, sama seperti anak-anak sekolah lain. Tapi ada yang berbeda. Pertama kali datang, kami akan ditimpa dengan yang namanya BASIS selama 3 Bulan, dengan BINJAS dari TNI AD. Itu salah satu masa terlelah sih, kami harus olahraga bahkan dari shubuh, pulang sekolah, dan bahkan setiap perpindahan tempat kami berlali, yang sebenarnya bikin betis bengkak banget, hahahaha. Kami dituntut untuk jadi disipilin dalam segala hal, terutama urusan waktu, kami diajari untuk menghargai waktu yang kami punya, jika kalian terbiasa lelet dalam melakukan segala hal, dan terbiasa menyepelekan ketertinggalan waktu, maka, disitu kalian akan kesusahan banget. Selama 3 bulan itu, kami terus mengulang fase yang seperti itu, banyak yang kekurangan berat badan, kulit menjadi terbakar matahari, harum menjadi tak enak karena dibanjiri keringat terus, dan hobiku disana bertambah, yaitu jadi suka tidur. Entah mengapa, saat disana, aku selalu saja ingin tidur. Dikelas, di ruang makan, di masjid, bahkan diaspal pun aku bisa tidur, pokoknya dimanapun hahahaha. Karena saking capeknya sih, ditambah lagi cuaca disana dingin gitu, apalagi dikelas. Alasan aku capek ya karena itu, setiap pergerakan butuh lari, sambil bernyanyi juga, tenggorokan capek, badan remuk, kaki pegel, satu paket deh pokoknya. Dan tiap shubuh, kami harus ke masjid pukul 04.00 atau kurang, jadi kadang, sampai disana pun, ada yang shalat tahajud, baca qur'an, tapi waktu 3 Bulan itu, kami pakai untuk tidur lagi. Rasanya lelah banget soalnya, walaupun basis angkatanku katanya gak sebanding sama yang sebelumnya, gak kebayangkan abang teteh yang dulu kayak gimana? Ya seenggaknya, ada satu kesakitan yang pernah kami rasakan bersama-sama.
Tapi dari kelelahan itu, kita jadi belajar apa pentingnya arti kebersamaan, arti keluarga karena selama 3 Bulan itu kita lost contact sama keluarga. Dan akhirnya disanalah, kita bertemu dengan keluarga yang baru, teman-teman seangkatan. Aku dituntut untuk hafal semua nama angkatan, dan itu udah jadi hal biasa, karena selain itu, aku juga harus menghafal nama abang dan teteh kelas 2 dan 3. Disana kami dituntut KORSA alias Komando Satu Rasa. Apapun yang dilakukan, harus demi kepentingan bersama, gaboleh apatis alias egois dan mementingkan diri sendiri, kita juga gaboleh watak alias malas atau mengedepankan watak kita sebenarnya yang malas, karena disana harus benar-benar kuat, secara mental dan fisik. Berpakaian, makan, semuanya ada hitungannya, aku gaakan cerita semua, tapi kira-kira begitulah.

Merekalah keluargaku saat aku masih disana, dan akan tetap menjadi bagian dari masa-masa indahku, dan juga bagian hidupku sampai sekarang. Ya sekarang aku pindah, baru sekitar 6 bulan aku bersekolah di sekolah baruku, yaitu SMAN 2 Bogor. Semuanya terasa berbeda, namun asyik juga. Karena aku juga harus terbiasa dengan keberadaanku disekolah ini, yang dari sistem dan segalanya saja sudah jauh berbeda. Tapi, aku senang. Masa SMA ku terasa berwarna, bisa merasakan hidup di 2 sekolah yang berbeda, sangat jauh berbeda. Nanti, aku bakal cerita tentang kelas baruku. Udah dulu ya. Sampai ketemu nanti!